Salam Satu HATI...
Selamat pagi gaeeess, salam sejahtera bagi kita semua. Masih dalam masa 14 hari karantina mandiri, tentu banyak diantara kita yang saat ini tengah menjalani Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah. Dan selama masa ini, tentu kebanyakan yang bekerja dengan menggunakan motor sebagai sarana transportasi bakalan lebih banyak parkir ketimbang jalan.

Nah, punya motor tapi gak jalan dalam waktu lama, entah itu hitungan minggu atau bulan, ada baiknya cek beberapa bagian berikut pada motor kalian, agar nanti tidak kecele, apalagi sampai apes gitu. Apa aja bagian yang dimaksud, ini dia;

1. Ban.
Nah, ban ini merupakan piranti wajib yang mesti kalian cek nih gaees secara berkala. Jadi ban gak hanya soal grip ataupun ukurannya, hal sederhana seperti tekanan angin tentu wajib dicek secara berkala. Perlu diketahui, ban memiliki tekanan wajib sebesar 29 psi untuk ban depan, dan 33 psi untuk ban belakang. Dan ada tolerasi +/- 2 psi sesuai kenyamanan pengendara, tapi intinya, dianjurkan tekanan anginnya harus cukup, jangan kelewat keras, apalagi kelewat lunak ya gaeesss.
Dan sedikit tips bila motor harus disimpan dalam jangka waktu lama, ada baiknya jangan biarkan ban motor kalian nempel dua-duanya langsung di lantai/ ubin. Kasih alas agar ban tidak langsung menyentuh lantai, alasnya bisa pilih, entah itu keset kaki, triplek, kardus atau bahan lainnya yang mudah dijumpai di rumah.

Tekanan angin ban motor jangan lupa dicek berkala ya gaeess, siapa tau ada paku nyelip. Mending kalau paku, sempat kenangan nyelip kan bisa berabe, wkwkwkwk

2. Knalpot
Kenapa knalpot? Nah, di beberapa kasus, knalpot mungkin dianggap sekedar penyalur gas buang aja, yang mungkin kurang diperhatikan dibandingkan bagian lain pada motor. Tapi perlu dicatat, selama penyimpanan motor, hindari motor terkena percikan air dalam jangka lama. Jika memungkinkan ada garase di rumah, baiknya motor disimpan di garase. Tapi jika seandainya tidak ada, sebaiknya tutupi motor dengan plastik atau terpal agar tidak terpapar panas dan hujan apalagi dalam jangka waktu lama. Knalpot dan bagian logam lainnya dari motor, jika sering terkena air hujan, rentan akan berkarat. Nah untuk mengatasinya, semprot secara berkala dengan cairan penetran seperti WD40

3. Kabel gas & Kopling
Nah, kabel gas dan kopling mungkin termasuk bagian yang jarang rusak bagi motor. Karena memang bagian ini tersembunyi dalam cover karet yang melindungi kabel serat baja di dalamnya dari panas dan hujan. Tapi karena jarang dicek, bukan tidak mungkin bagian dari kabel ini telah getas atau mungkin saja telah kotor. Maka masa-masa seperti sekarang yang banyak dari kita bekerja dari rumah, gak ada salahnya cek juga ke bagian ini. Tapi apa masih harus keluar rumah? Nah, tentu tidak. Manfaatkan layanan Home Service dari banyak Dealer Sepeda Motor terdekat dari lokasi kalian. Sebagai contoh, bagi kalian yang berdomisili di Sumatera Barat, kalian bisa menikmati layanan Home service/ Service Visit yang ditawarkan oleh Dealer Honda jaringan PT. Hayati Pratama Mandiri. Tinggal cari dealer terdekat di kota kalian, telpon, beres deh.

Dan jika seandainya kalian tetap harus keluar rumah dan tiba-tiba mengalami problem di jalan, kini juga udah ada layanan Honda CARE (Costumer Assistance Road Emergency) dari Hayati Pratama Mandiri lho gaeess, tinggal simpan nomor telponnya, pas ada trouble langsung aja deh hubungi untuk mendapatkan bantuan bagi masalah motor kalian.
Sederhana sih, tapi justru ini sangat membantu sekali bagi kalian yang apes tengah mengalami trouble di jalan.

Layanan Honda Care dari Hayati

Nah, tiga bagian ini sangat penting, ban, kabel gas dan kopling, knalpot. Tentu gak mau dong motor kalian udah beli mahal-mahal tapi karatan di bagian knalpotnya, atau mungkin kabel gas dan koplingnya udah getas dan nyaris putus. Luangkan aja waktu beberapa menit untuk memeriksa bagian-bagian tersebut, terlebih jika motor kalian disimpan dalam jangka waktu beberapa minggu atau bulan kedepan.